Minggu, 07 Oktober 2012

Organisasi dan Manajemen



Organisasi
Organisassi adalah sekumupulan beberapa orang yang besatu dalam suatu wadah secara formal dam memiliki tujuan bersama.

Beberapa tokoh yang berpendapat tentang  apa definisi organisasi :
1.       Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
2.       James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3.       Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
4.       Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

Faktor pembentuk organisai antaara lain adalah adanya penyatuan visi dan misi dari para anggota serta terbentuknya tujuan bersama yang disepakati. Organisasi dinyatakan berhasil atau tidaknya dapat dilihat melalui eksistensinya pada lingkungan masyarakat. Misalnyaorganisasi mampu membantu menekan angka pengangguran dengan berbagai kegiatan yang akan diikuti orang tersebut.
Setiap anggota dalam suatu organisasi ditunntut untuk berpartisipasi dalam kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan.

Unsur- unsur mengapa seseorang turut aktif berpartisipasi :
1.       Adanya kesadaran bahwa partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya merupakan suatu keterlibatan mental dan perasaan, lebih daripada semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah.
2.       Adanya kesediaan memberi sesuatu sumbangan kepada usaha mencapai tujuan kelompok. Ini berarti, bahwa terdapat rasa senang, kesukarelaan untuk membantu kelompok.
3.       Munculnya tanggung jawab. Hal  tersebut merupakan segi yang menonjol dari rasa menjadi anggota. Hal ini diakui sebagai anggota artinya ada rasa “sense of belongingness”.

Dalam pelaksanaanya partisipasi dapat diwujudkan dalam beberapa bentuk , menurut Keith Davis jenis-jenis partisipasi, yaitu :
  • Pikiran (psychological participation)
  • Tenaga (physical partisipation)
  • Pikiran dan tenaga
  • Keahlian
  • Barang
  • Uang

Agar suatu partisipasi dalam organisasi dapat berjalan dengan efektif, membutuhkan persyaratan-persyaratan yang mutlak yaitu .
·         Waktu.
                Waktu yang dimaksudkan disini adalah untuk memahamai pesan yang disampaikan oleh pemimpin.        Pesan tersebut mengandung informasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan peran serta
·         Dana
Bilamana dalam kegiatan partisipasi ini diperlukan dana perangsang, hendaknya dibatasi seperlunya agar tidak menimbulkan kesan “memanjakan”, yang akan menimbulkan efek negatif.
·         Relevan
Subyek partisipasi hendaknya relevan atau berkaitan dengan organisasi dimana individu yang bersangkutan itu tergabung atau sesuatau yang menjadi perhatiannnya.
·         Kemampuan
Anggota harus memiliki kemampuan untuk berpartisipasi,  anggota harus memiliki kemampuan untuk melakukan komunikasi timbal balik.
·         Kebebasan
Para anggota bebas di dalam melaksanakan peran serta tersebut sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
Partisipasi dalam organisasi menekankan pada pembagian wewenang atau tugas-tugas dalam melaksanakan kegiatannya dengan maksud meningkatkan efektif tugas yang diberikan secara terstruktur dan lebih jelas.


Manajemen

Definisi Manajemen
Istilah manajemen mengandung tiga pengertian yaitu:
1.  Manajemen sebagai suatu proses
     Dalam Encylopedia of the Social Sience dikatakan bahwa manajemen adalah suatu proses dengan  mana     pelaksanaan suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi.
Selanjutnya, Hilman mengatakan bahwa manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui  kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama
2.  Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen
     manajemen adalah kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen. Jadi dengan kata lain, segenap orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam suatu badan tertentu disebut manajemen,
3. Manajemen sebagai suatu seni (Art) dan sebagai suatu ilmu pengetahuan (Science)
    Manajemen adalah seni (Art) atau suatu ilmu pnegetahuan. Mengenai inipun sesungguhnya belum ada keseragaman pendapat, segolongan mengatakan bahwa manajemen adalah seni dan segolongan yang lain mengatakan bahwa manajemen adalah ilmu. Sesungguhnya kedua pendapat itu sama mengandung kebenarannya.
Ada  6 macam teori manajamen diantaranya:
  • Aliran klasik: Aliran ini mendefinisikan manajemen sesuai dengan fungsi-fungsi manajemennya. Perhatian dan kemampuan manajemen dibutuhkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut.
  • Aliran perilaku: Aliran ini sering disebut juga aliran manajemen hubungan manusia. Aliran ini memusatkan kajiannya pada aspek manusia dan perlunya manajemen memahami manusia.
  • Aliran manajemen Ilmiah: aliran ini menggunakan matematika dan ilmu statistika untuk mengembangkan teorinya. Menurut aliran ini, pendekatan kuantitatif merupakan sarana utama dan sangat berguna untuk menjelaskan masalah manajemen.
  • Aliran analisis sistem: Aliran ini memfokuskan pemikiran pada masalah yang berhubungan dengan bidang lain untuk mengembangkan teorinya.
  • Aliran manajemen berdasarkan hasil: Aliran manajemen berdasarkan hasil diperkenalkan pertama kali oleh Peter Drucker pada awal 1950-an. Aliran ini memfokuskan pada pemikiran hasil-hasil yang dicapai bukannya pada interaksi kegiatan karyawan.
  • Aliran manajemen mutu: Aliran manajemen mutu memfokuskan pemikiran pada usaha-usaha untuk mencapai kepuasan pelanggan atau konsumen.
Adapun fungsi manajemen dari beberapa ahli yaitu:
  1. George R. Terry : Planning, Organizing, Staffing, Motivating, and Controlling.
  2. Henry Fayol : Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, Controlling.
  3. Luther Gullich : Planning, Organizing, Staffing, Directing, Coordinating, Reporting, Budgeting.
  4. Ernest Dale : Planning, Organizing, Staffing, Directing, Innovating, Representing, Controling
Manajemen dan Organisasi
Manajemen merupakan suatu proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan pihak lain. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.id.wikipedia.org/wiki/Koperasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar